lengkung bulu mata milik boneka yang kau timang dulu
kini menjelma gemaris indah yang menggigir
di sisi sayu pelupukmu. lembaran cahaya pun berlompatan
dari keajaiban sepasang tatap mata
dan aku menyebutnya — surat cinta...
ah, lengkung bulu mata yang menyimpan bianglala,
yang menyeret gemulung awan ke ambang senja,
kini jadi hujan dalam kata-kata yang tengah kau baca
2010
Abimardha Kurniawan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar